5 Tips Sukses Akuaponik dalam Ember, Mudah Dicoba di Rumah, Pernah mendengar istilah akuaponik.? Akuaponik adalah istilah dalam budidaya tumbuhan dan hewan yang dimana dalam satu proses budidaya akan memberikan 2 hasil yaitu tumbuhan dan hewan. Pada dasarnya akuaponik adalah dimana proses budidaya tumbuhan sayur seperti sayur kangkung, seledri, bayam, tomat dan lain sebagainya yang disertai dengan pemeliharaan ikan dibawah tumbuhan.
Menekuni akuaponik di rumah merupakan pilihan yang cukup baik untuk menghemat biaya belanja harian anda. Menjalankan usaha akuaponik terbilang gampang gampang susah, gampang karena tidak membutuhkan lahan yang luas dan menggunakan bahan bahan yang sederhana namun susahnya anda harus pandai dalam merawat tanaman dan ikan yang anda pelihara agar dapat panen dengan hasil yang baik.
Agar anda sukses dalam menekuni akuaponik, berikut ini ada tips suksesnya yang dapat anda coba sendiri di rumah.
- Cari Lokasi
Sebelum anda memulai menekuni akuaponik sebaiknya carilah lokasi yang tepat yang pastinya jauh dari gangguan dan pastikan bahwa lokasinya memiliki pencahayaan yang cukup agar asupan sinar matahari yang dibutuhkan tumbuhan terpenuhi.
- Siapkan Segala Keperluan
Untuk membuat akuaponik tentunya anda membutuhkan beberapa persiapan seperti, wadah untuk penampungan air dan ikan, dan juga wadah untuk menyemai bibit sayuran. Untuk bahan bahannya anda dapat persiapkan Ember 80 liter, arang batok kelapa, gelas plastik, benih ikan ukuran 5-12 cm sejumlah 60-100 ekor, tang kawat bibit kangkung solder. Untuk Pemula dianjurkan memilih bibit yang tahan banting saja seperti sayur kangkung dan bibit lele.
- Tahap Pembuatan
Lubangi bagian bawah gelas plastik dengan menggunakan solder
Letakan arang atau batok kelapa ke dalam gelas
Letakan benih atau bibit kangkung ke dalam gelas tersebut
Potong kawat yang menjadi pengait gelas dan kemudian letakan di bagian sisi ember.
- Menyiapkan Tempat
Jika persiapan peralatan dan media sudah jadi maka selanjutnya tahap persiapan media
Isilah ember dengan air sebanyak 60 liter dan kemudian diamkan selama 2-3 hari
Masukan ikan dan diamkan 1- 2 hari
Rangkai benih atau bibit kangkung di bagian tepi ember bagian dalam
- Persiapan dan Perawatan
Setelah bibit ikan dan bibit sayur sudah diletakan dengan benar maka selanjutnya pastikan bahwa asupan matahari dapat memenuhi kebutuhan tanaman karena tanaman sayur kangkung membutuhkan asupan matahari yang cukup banyak.
Berilah makan ikan 2-3 kali dengan waktu yang rutin.
Jika pada bibit sayur terdapat kutu putih sebaiknya segera singkirkan karena hal tersebut akan mengganggu pertumbuhan sayur.
Pastikan untuk mengganti air pada ikan disaat air sudah semestinya diganti. Untuk ikan lele biasanya air akan diganti saat nafsu makan ikan berkurang yang dikarenakan kualitas air sudah berbau dan tidak baik untuk ikan. Air dapat diganti saat ikan memberikan isyarat seperti kepala ikan akan mengarah ke atas dan ekor berada id bagian bawah maka segera ganti air tersebut.
Itulah 5 tips sukses akuaponik dalam ember, mudah dicoba di rumah dan semoga anda dapat menuai hasil yang maksimal.
