Mengenal 4 Jenis Alat Pemadam Ringan Beserta Fungsinya

Mengenal 4 Jenis Alat Pemadam Ringan Beserta Fungsinya

Mengenal 4 Jenis Alat Pemadam Ringan Beserta Fungsinya. di dalam pemakaian APAR (Alat Pemadam api Ringan ) atau  dengan nama lainnya disebut dengan Fire Extinguisher  telah banyak diketahui  oleh seluruh masyarakat Indonesia sebagai alat pemadam api  yang biasa kalian  temukan di tempat-tempat umum seperti mall, sekolah, mobil, rumah sakit, kantor dan lain-lain.

 Alat pemadam api ringan yang biasa disingkat dengan Fire extinguisher  ni wajib ada di setiap tempat public.  Ketika terjadinya kebakaran alat tersebut tentunya akan berguna sebagai memadamkan api. Dan sudah barang tentu  kebakaran yang dimaksud  merupakan kebakaran dalam skala kecil saja atau bisa dibilang  ketika keadaan situasi darurat.  Apar mempunyai fungsi yang sangat penting dalam menghadapi kebakaran yang dapat datang kapan saja .

Inilah 4 jenis alat pemadam api ringan (Apar) beserta fungsinya:

  1.     ALAT PEMADAM (APAR) SERBUK KIMIA / DRY CHEMICAL POWDER

 Jenis alat pemadam ringan yang pertama ini  berupa serbuk kimia atau dry chemical powder fire extinguisher yang terdiri dari serbuk kimia yang berkombinasi dari mono –amonium dan ammonium sulphate.

Jenis alat pemadam ringan ini  alat yang serbaguna yang efektif  sebagai alat untuk memadamkan kebakaran  di semua kelas seperti kelas A, B dan C.

Jenis APAR ini umumnya dipakai  pada mobil dan juga tempat-tempat umum, misalnya  di perkantoran, perumahan, sekolah-sekolah, Rumah sakit, pom bensin dan juga gudang –gudang barang.

  1.       ALAT PEMADAM API (APAR) BUSA ? FOAM (AFFF)

Jenis alat pemadam api ringan  yang kedua  ini berupa  bahan kimia yang bisa membentuk busa. Busa ini bisa melindungi dan juga mematikan api dengan signifikan.

Busa AFFF (Aqueous Film forming Foam ) yang disemprotkan keluar akan menutupi  bahan yang terbakar yang membuat oksigen  tidak bisa masuk untuk proses pembakaran.

Apar yang berjenis busa AFFF ini   paling bagus sebagai pemadam api yang disebabkan oleh bahan-bahan padat non-logam seperti  kertas, kain, karet, dan  sebagainya ( Kebakaran kelas A)

APAR ini juga  mempunyai kemampuan untuk memadamkan kebakaran yang disebabkan oleh bahan-bahan cair yang sangat gampang sekali terbakar seperti minyak, alcohol, solvent dan lain sebagainya (kebakaran berjenis B)

APAR ini dapat kalian temukan di perumahan, garasi, kafe, restoran-restoran.

  1.       ALAT PEMADAM API (APAR)AIR ? WATER

Pada jenis alat pemadam api yang ketiga ini disajikan  dengan air dengan tekanan tinggi. APAR pada jenis ini memang ekonomis dan juga cocok sebagai memadamkan api yang penyebab kebakarannya dari bahan-bahan padat non logam seperti kain, karet , plastic, dan lain sebagainya (Kebakaran kelas A)

Namu perlu diketahui kalau APAR ini bisa berbahaya kalau dipergunakan  untuk kebakaran yang disebabkan  oleh instalasi listrik  yang memiliki tegangan (Kebakaran kelas C).

  1.       ALAT PEMADAM API (APAR ) KARBON DIOKSIDA ? CARBON DIOXIDE (CO2)

Jenis alat pemadam api yang ke empat ini  memakai bahan dari karbon dioksida (Carbon dioxide /COS) yang mempunyai fungsi sebagai pengikat oksigen dan mengisolasinya.  Karena pada CO2 mempunyai massa yang lebih berat dari oksigen.

Dapat diketahui kalau CO2 mempunyai suhu yang lumayan dingin yang dapat  memadamkan api dengan cara mendinginkan sumber panas pada titik api.

APAR karbon dioksida ini sangatlah cocok untuk kebakaran yang kelas B (bahan cair yang mudah terbakar)dan juga kebakaran jenis kelas C (instalasi Listrik yang memiliki tegangan ).

APAR jenis ini biasanya bisa kalian temui di  tempat penyimpanan makanan , ruang komputer , laboratorium dan lain – lain

APAR jenis ini tidak bisa kalian pakai di ruang tertutup , sebab CO2 bisa membuat gangguan  pernapasan .

Tinggalkan Balasan

Alamat email anda tidak akan dipublikasikan. Required fields are marked *