3 Cara Mengatasi Rembesan Air Hujan dan Kebocoran. Dalam pembangunan rumah disaat sudah selesai dalam membangun rumah kita belum mengetahui bagaimana kekuatan tembok rumah kita. Biasanya tembok yang baru jadi akan diuji kualitasnya disaat musim hujan pertama kali .apakah tembok yang di bangun tersebut terkena air hujan merembes atau tidaknya.
Tetapi , kenyataannya , rembesan air pada dinding rumah kita selalu saja dimusim hujan baru terlihat saat musim hujan. Walaupun demikian, yang paling sering rembesan air yang terjadi pada dinding rumah yang bersebelahan dengan kamar mandi yang lembab. Biasanya rembesan air pada dinding disebabkan karena plesteran pada dinding tembok bagian luar tidak memiliki sifat waterproof (tahan air)
Yang menyebabkan munculnya bercak-bercak noda pada dinding.
Pada bagian interior cat yang biasanya menggelembung akibat terkena air yang terperangkap diantara cat . berikut ini ada tiga cara mengatasi rembesan Air hujan dan kebocoran
- Mencari Sumber Rembesan
Untuk langkah pertama yang kalian lakukan jika tembok mengalami kebocoran atau rembesan, kalian perlu mencari sumber rembesan. Kalian dapat mencari titik air pada dinding interior rumah, setelah itu kalian periksa pada bagian sumber remesan tersebut. Kalian dapat memastikan rembesan tersebut penyebabnya apakah karena air bocor, pipa air rusak , atau masalah pipa lama. Selain itu akan lebih baik kalau kalian meminta tukang yang ahli dan profesional untuk melakukan pemeriksaan apakah terdapat celah antara dinding kalian dengan dinding tetangga, sebab air bisa juga merembes melalui celah tersebut.
- Memberikan Lapisan Di dinding
Jika kalian sudah mengetahui titik rembesnya , perlu kalian ketahui kalau air yang sudah merembes ke tembok akan terus mencari celah untuk keluar sebab itu, mencegah dinding rembes tidak dapat di lakukan jika hanya untuk melapisi tembok atau dinding dengan menyemprot waterproof . ketika titik satu bagian rembes tersebut ditutupi dengan cat, maka air rembesan akan semakin terus keluar mengalir di dalam dinding menuju tempat lain.
Untuk solusi nya kalian dapat melapisi dinding rumah dengan waterproofing type coating yang biasa di jual di toko-toko bahan bangunan. Untuk cara penggunaannya kalian melapisi plesteran lama pada dinding bagian luar rumah dengan plesteran yang baru yang campurannya ditambah dengan zat aditif. Zat aditif ini memang cocok untuk dinding waterproofing merupakan redeseal atau weldcrete coating. Redseal adalah waterproofing yang anti lembab (damp proof), sedangkan weldcrete coating adalah zat aditif campuran mortar untuk aplikasi anti air.
- Mengupas Cat sebagai cara mengatasi Tembok rembes
Mengupas cat dapat kalian lakukan jika rembesan pada dinding tidak begitu parah. Cara mengatasi tembok yang rembes pada kasus ini ,kalian hanya dengan mengupas cat yang lama pada bagian yang lembab atau rembes hingga ketemu dengan acian / plesteran dinding.
Setelah itu kalian bersihkan dengan air dan kalian tunggu hingga benar-benar kering. Kalau sudah mongering, baru kalian memakai zat aditif weldcrete coating dengan takaran 1 kg untuk melakukan penutupan pada dinding yang luasnya sekitar kurang lebih 5m2 . kalian dapat menunggu sampai beberapa hari, lalu setelah itu kalian cat ulang dinding tersebut alangkah baiknya kalian melakukan pengecatan di musim kemarau supaya cat cepat kering.
Demikian 3 cara mengatasi rembesan Air Hujan dan kebocoran . semoga dapat membantu kalian dalam mengatasi rembesan air hujan dan kebocoran.